Diskusi Mahasiswa Bulanan: Mendudukkan kembali tekstualitas Al-Qur’an ala Nasr
“Mendudukkan kembali tekstualitas Al-Qur’an”, tema ini menjadi topik utama diskusi bulanan kali ini. Seperti biasa, tepat hari Senin, tanggal 4 Januari 2021 melalui zoom meeting sudah berkumpul para mahasiswa ditemani oleh Doktor Tafsir, Mahbub Ghozali.
Tema di atas diambil dari karya pemikir kontemporer Qur’an asal Mesir, Nasr Hamid Abu Zayd. Melalui karyanya yang berjudul Mafhūm an-Naṣ Dirāsah fī Ulūm al-Qur’ān, diskusi ini menemukan nuansa yang hidup dan saling berpendapat satu sama lain.
Poin penting diskusi ini adalah Nasr ingin membongkar cara pandang yang dogmatis-ideologis menjadi ilmiah-rasional, sehingga mampu mendudukkan posisi teks Al-Qur’an pada tempat yang sesuai. Cara pandang ini kemudian membuat Nasr mengkritik ilmu-ilmu Al-Qur’an yang sudah mapan untuk dimaknai kembali dengan kesadaran yang lebih proporsional antara teks dan konteks.
Diskusi kali ini berdurasi lebih Panjang ketimbang biasanya, karena banyak gagasan menarik dan mendasar dari Nasr yang diungkap dan dibincang oleh para mahasiswa/i yang hadir melingkar bersama Dr. Mahbub Ghozali.